Ratusan rumah warga Kebon Sayur RT 13 RW 5, Kelurahan Ancol, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, ludes dilalap api. Menurut penuturan Emen, 35 tahun, seorang warga, api berasal dari warteg yang terletak di tengah kompleks yang berada di belakang ITC Mangga Dua.
Emen mengatakan kebakaran di warteg mulai terjadi sekitar pukul 10.30. Puluhan orang datang memadamkan. Angin yang besar menyulitkan warga kompleks memadamkan api. Hingga satu jam, api semakin besar. “Akhirnya merembet ke rumah-rumah,” katanya di lokasi.
Warga sempat memanggil pemadam kebakaran. Namun, karena wilayah sulit terjangkau, pemadam kebakaran tak bisa masuk ke lokasi. “Tak ada pemadam yang masuk. Akhirnya kami padamkan sendiri,” ujar Emen.
Beberapa warga setempat yang rumahnya belum terbakar menyelamatkan barang-barangnya ke luar rumah. Namun angin membuat api semakin merembet. Akhirnya, barang-barang warga yang sudah dikeluarkan ikut terbakar.
Seorang warga lain, Ramusin, 51 tahun, mengatakan ada sedikitnya 700 kepala keluarga yang tinggal di sana. Sekitar 1.500 jiwa kehilangan tempat tinggal. Meski demikian, semua warga setempat selamat. “Enggak ada korban jiwa,” tuturnya.
Emen mengatakan daerah tersebut memang rawan kebakaran. Pada 2010, kebakaran terjadi di RT sebelah. “Saya tinggal di sebelah, kebakaran. Pindah ke sini, kebakaran lagi,” ucapnya lemas.
Menurut pantauan Tempo, semua rumah di RT 13 RW 05, Kelurahan Ancol, tak bersisa. Hanya serpihan-serpihan kayu dan abu menyatu dengan bara yang masih tersisa sedikit. Emen mengatakan semua rumah di sana terbuat dari papan. “Jadi cepat terbakar,” katanya.