Kepala Kepolisian Resor Gowa Ajun Komisaris Besar Lafri Prasetyono mengatakan polisi masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran yang menewaskan delapan orang pada Selasa dinihari, 20 Januari 2015. Lafri mengatakan pihaknya melibatkan petugas dari unit Laboratorium Forensik Polda Sulawesi Selatan dan Barat untuk menyelidiki penyebab kejadian ini.
“Tim Forensik Polda masih bekerja. Penyebabnya masih belum bisa diketahui,” kata dia, Selasa, 20 Januari 2015. (Baca juga: Kronologi Kebakaran Ruko di Gowa Tewaskan 8 Orang.)
Selain itu, lanjut Lafri, pihaknya juga melibatkan tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sulawesi Selatan dan Barat untuk mengidentifikasi korban yang ditemukan tewas terpanggang. Sementara kerugian ditaksir miliaran rupiah.
Sebanyak delapan orang tewas dalam peristiwa kebakaran di salah satu rumah toko (ruko) di Jalan KH Wahid Hasyim Nomor 241, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Selasa, pukul 01.30 Wita.
Peristiwa kebakaran ini menewaskan salah seorang anak pemilik ruko bernama Ricky, 22 tahun, dan ketujuh karyawan toko. Selain mengakibatkan korban tewas, kebakaran ini juga menghanguskan empat minibus yang terparkir di depan ruko.